Menu

Dark Mode
Keputusan Halaqoh Kebangsaan dan Ijma’ Ulama Jawa Timur dan Jawa Tengah untuk Perubahan Indonesia Tentang Keharusan Memilih Pasangan Capres-Cawapres AMIN Berdasarkan Dalil Syar’i di Pondok Pesantren MUS Sarang Rembang Makna Jihad Membela Tanah Air di Era 5.0 MERAPATKAN BARISAN UNTUK PEMENANGAN AMIN DALAM PERSPEKTIF SYAR’I HUKUM MENYINGKAT KALIMAT THOYYIBAH! Meredam Fanatik ; Menguatkan Persatuan Dalam Pesta Politik. MENYAMBUT TAHUN POLITIK: HINDARI KONFLIK, PAKAI EMPATIK Setelah Komunisme,Masih Ada Kapitalisme Yang Perlu Dilawan! Malam Penuh Cinta Kepada Baginda Nabi Muhammad Saw. MENGKAJI FIKIH DALAM PEMBERONTAKAN G30SPKI Sudahkah Kita Cinta Kepada Rasulullah? MEWASPADAI KEBANGKITAN PARTAI KOMUNIS INDONESIA SEJARAH PKI PECI PUTIH; NUANSA BARU DALAM JAMA’AH MAKTUBAH Menyorot Fenomena Paham Islam-Kiri di Indonesia: Konvergensi atau Paradoks? KEBOHONGAN CITA-CITA MARXISME PRINSIP PENGELOLAAN HAK KEPEMILIKAN INDIVIDU DALAM ISLAM ; Menolak Tawaran Komunisme dalam Melawan Kapitalisme Kerusakan Ideologi Marxisme Perspektif Teologi Islam JEJAK HITAM PKI DARI IDELOGI KOMUNIS HINGGA SEJARAH KEJAHATAN DAN PENGIANATAN G30S Ku Putuskan Untuk …. Knock Out Rebahan ; Bangkit Sambut Masa Depan Ny. Hj. Chalimah Abdurrochim : Ibunda Hebat Di Balik Pengasuh PP. MUS Sarang BELA NEGARA INDONESIA MENURUT PANDANGAN ISLAM Menjawab Tuduhan Bid’ah Berdoa di Akhir dan di Awal tahun Esensi Sholawat Nabi Tragedi Kelam dan Dampaknya bagi Sejarah Indonesia Ma’lumat Bagi Santri dan Alumni PP. MUS Sarang Tentang Tesis KH. Imaduddin & Berita HOAX “Santri PP. MUS Sarang Dipecat berkaitan dengan tesis KH. Imaduddin” Maulid Nabi: Tidak Semua Kemutakhiran adalah Bidah Menyingkap Kehadiran Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallama Saat Perayaan Maulid

Berita

Rangkaian perayaan tahun baru 1437 H ala Ma’had Tarbiyatul Athfal MUS

badge-check


					Rangkaian perayaan tahun baru 1437 H ala Ma’had Tarbiyatul Athfal MUS Perbesar


Tahun baru Hijriyah menjadi momen istimewa bagi kalangan muslim di Indonesia. Berbagai acara pun digelar untuk menyambut kehadirannya. Seperti Ma’had Tarbiyatul Athfal PP MUS yang mempunyai cara tersendiri untuk melepas tahun 1436 dan menyambut tahun 1437 H.

Selasa (13/10/2015), suasana menjelang subuh terasa berbeda di Pondok Pesantren Tarbiyyatul Athfal Ma’had Ulum Asy-Syar’iyyah (PP TA MUS). Keheningan pagi berganti dengan ramainya santri TA yang bersama-sama bersantap sahur. Ini adalah permulaan dari rangkaian dua puasa sunnah yang harus mereka lakukan untuk menyambut 1 Muharram 1437 H. “harus puasa 2 hari” ini langsung diinstruksikan oleh beliau KH. M. Ahdal Abdurrochim selaku pengasuh PP TA MUS usai jamaah sholat subuh kemarin (Ahad, 10/10/2015). Beliau ingin agar tahun baru tidak disambut dengan pesta kembang api atau hal yang tak berguna lainnya. Kita harus lebih mendekatkan diri kepada Allah swt, salah satunya adalah dengan
berpuasa. Alangkah baiknya jika menutup akhir tahun dengan ibadah, mengawalinya pula dengan ibadah.

Dari kepengurusan tentu harus sedikit merubah jadwal kegiatan dengan adanya sahur bersama ini. Belajar pagi ditiadakan Untuk mengganti jam istirahat anak-anak yang terkurangi. “kami melarang mereka tidur setelah sahur, dan setelah adzan kami segera melakukan jamaah subuh kemudian mewajibkan mereka tidur kembali”. Tutur Bapak Imam suyuthi, ketua pondok yang hanya dihuni oleh anak-anak berusia di bawah 15 tahun ini.

Dapur pun harus bekerja ekstra, bapak Khuzeini salah satu kru koki TA mengatakan bahwa ia tidak sempat tidur demi menyiapkan santapan sahur anak-anak. “meskipun tidak tidur, kami tetap bersemangat menyiapkan sahur bagi mereka”. Ia tersenyum dengan sedikit sisa keringat di dahinya.

Selain berpuasa wajib, seluruh warga TA juga diwajibkan mengikuti pembacaan doa akhir tahun dan awal tahun bersama-sama di musholla. Sejak usia dini, mereka diajarkan agar terbiasa melakukan amalan-amalan sunnah seperti ini, dengan harapan akan terus tertanam di hati dan senantiasa mereka lakukan sampai mati.

Tahun baru, adalah moment yang tepat untuk ber-muhasabah, menghitung jumlah dosa yang telah kita lakukan dan bertekad untuk tidak mengulanginya lagi. Sekaligus juga bersyukur kepada Allah swt yang masih memberikan umur panjang hingga detik ini. Jangan sampai amal ibadah kita besok lebih buruk dari hari ini dan hari kemarin.  Selamat jalan tahun lama dan selamat datang tahun baru 1437 Hijriyyah. (ian)

Facebook Comments Box


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Ma’lumat Bagi Santri dan Alumni PP. MUS Sarang Tentang Tesis KH. Imaduddin & Berita HOAX “Santri PP. MUS Sarang Dipecat berkaitan dengan tesis KH. Imaduddin”

24 September 2024 - 16:44

Kiai Rujukan Dalam Pilpres Dan Status Pemilu Serta Sanksi Salah Memilih Dan Money Politic dalam Perspektif Syar’i

21 January 2024 - 14:09

Keputusan Halaqoh Kebangsaan dan Ijma’ Ulama Jawa Timur dan Jawa Tengah untuk Perubahan Indonesia Tentang Keharusan Memilih Pasangan Capres-Cawapres AMIN Berdasarkan Dalil Syar’i di Pondok Pesantren MUS Sarang Rembang

29 December 2023 - 06:25

Keputusan Halaqoh Kebangsaan dan Ijma’ Ulama Jawa Timur dan Jawa Tengah Tentang Keharusan Memilih Pasangan Capres Cawapres AMIN Berdasarkan Dalil Syar’i di Pondok Pesantren MUS Sarang Rembang, Senin, 25 Desember 2023 M.

29 December 2023 - 05:28

MERAPATKAN BARISAN UNTUK PEMENANGAN AMIN DALAM PERSPEKTIF SYAR’I

21 October 2023 - 17:28

Trending on Berita

Discover more from PP. MUS Sarang

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading

batmantoto batmantoto situs togel
toto slot
slot88