Ahl Al-Karaamah terkadang baru tampak pada waktu yang telah ditentukan setelah ia diberikan karamah tersebut dengan jarak waktu yang jauh.
Sesuatu yang akan terjadi telah ada dalam Ilmu Allah swt. Kita hanya mengetahui ilmu-Nya lewat dalil akal dan syariat. Manusia mengetahui dalil-dalil yang mereka temui ketika dalil tersebut telah nampak jelas. Seperti mereka mengetahui kenabian Muhammad setelah ia diberikan al-Qur’an. Ini adalah salah satu fi’lullah yang tercakup dalam ilmu-Nya dan pengaruh qudroh, iroodah, dan ikhtiyar-Nya dalam mahal yang terhusus untuk Muhammad. Ada dua fase, fase pertama diketahui dengan dalil, fase kedua nampak jelas dengan mata. Di antara dua fase tersebut ada media yang menghubungkan yang muncul sesuai dengan ikhtiyar-Nya. Ada yang nampak setelah melewati fase tadi dan ada yang bersifat kesempurnaan karena mahal tadi meski kesempurnaan tersebut belum nampak jelas bagi para makhluk. Lalu kesempurnaan itu terbagi menjadi dua:
- Kesempurnaan yang ada sejak awal penciptaan
- Kesempurnaan yang ada setelah penciptaan
Kabar ini diketahui lewat hadits di atas. Dengan kabar ini umat manusia mengetahui kesempurnaan Muhammad saw. yang telah sejak dahulu ada bahkan sebelum Adam as. diciptakan, kemudian Ia diberikan wahyu, mengambil janji-janji kepada Nabi sebelumnya agar mereka mengetahui bahwa Ia adalah Nabi yang mendahului mereka dan bahwasanya ia adalah Nabi dan Rasul mereka.