Menu

Dark Mode
Keputusan Halaqoh Kebangsaan dan Ijma’ Ulama Jawa Timur dan Jawa Tengah untuk Perubahan Indonesia Tentang Keharusan Memilih Pasangan Capres-Cawapres AMIN Berdasarkan Dalil Syar’i di Pondok Pesantren MUS Sarang Rembang Makna Jihad Membela Tanah Air di Era 5.0 MERAPATKAN BARISAN UNTUK PEMENANGAN AMIN DALAM PERSPEKTIF SYAR’I HUKUM MENYINGKAT KALIMAT THOYYIBAH! Meredam Fanatik ; Menguatkan Persatuan Dalam Pesta Politik. MENYAMBUT TAHUN POLITIK: HINDARI KONFLIK, PAKAI EMPATIK Setelah Komunisme,Masih Ada Kapitalisme Yang Perlu Dilawan! Malam Penuh Cinta Kepada Baginda Nabi Muhammad Saw. MENGKAJI FIKIH DALAM PEMBERONTAKAN G30SPKI Sudahkah Kita Cinta Kepada Rasulullah? MEWASPADAI KEBANGKITAN PARTAI KOMUNIS INDONESIA SEJARAH PKI PECI PUTIH; NUANSA BARU DALAM JAMA’AH MAKTUBAH Menyorot Fenomena Paham Islam-Kiri di Indonesia: Konvergensi atau Paradoks? KEBOHONGAN CITA-CITA MARXISME PRINSIP PENGELOLAAN HAK KEPEMILIKAN INDIVIDU DALAM ISLAM ; Menolak Tawaran Komunisme dalam Melawan Kapitalisme Kerusakan Ideologi Marxisme Perspektif Teologi Islam JEJAK HITAM PKI DARI IDELOGI KOMUNIS HINGGA SEJARAH KEJAHATAN DAN PENGIANATAN G30S Ku Putuskan Untuk …. Knock Out Rebahan ; Bangkit Sambut Masa Depan Ny. Hj. Chalimah Abdurrochim : Ibunda Hebat Di Balik Pengasuh PP. MUS Sarang BELA NEGARA INDONESIA MENURUT PANDANGAN ISLAM Menjawab Tuduhan Bid’ah Berdoa di Akhir dan di Awal tahun Esensi Sholawat Nabi Tragedi Kelam dan Dampaknya bagi Sejarah Indonesia Ma’lumat Bagi Santri dan Alumni PP. MUS Sarang Tentang Tesis KH. Imaduddin & Berita HOAX “Santri PP. MUS Sarang Dipecat berkaitan dengan tesis KH. Imaduddin” Maulid Nabi: Tidak Semua Kemutakhiran adalah Bidah Menyingkap Kehadiran Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallama Saat Perayaan Maulid

Artikel

IMAM AL-AUZA’I TERMAKAN HOAKS; IMAM ABU HANIFAH DITUDUH AHLI BID’AH

badge-check


					IMAM AL-AUZA’I TERMAKAN HOAKS; IMAM ABU HANIFAH DITUDUH AHLI BID’AH Perbesar


Penulis: Kang Safdinar

Editor: Kang Santri

Ilustrasi ulama salaf

Khatib al-Baghdadi dalam tarikhnya meriwayatkan, bahwa al-Auza’i, seorang mujtahid mutlak pernah membid’ah-bid’ahkan Imam Abu Hanifah. Bahkan Abdullah bin Ahmad dalam al-Sunnah mengkisahkan, bahwa al-Auza’i sampai berkata:

ما ولد في الإسلام مولد أشر من أبي حنيفة

“Tidak ada orang yang dilahirkan dalam Islam yang lebih buruk dari Abu Hanifah.”

أبو حنيفة ينقص عرى الإسلام عروة عروة

“Abu Hanifah telah merobohkan satu persatu bangunan ajaran Islam.”

Tuduhan dan hujatan ini disebabkan beredarnya kabar burung yang diterima al-Auza’i mengenai sosok Abu Hanifah dan pendapat-pendapatnya yang seakan-akan mengedapankan nalar dibanding nash agama. Namun setelah keduanya bertemu secara langsung di Makkah dan terjadi dialog, lalu Abu Hanifah menjelaskan argumentasi pemikiran-pemikirannya, Imam al-Auza’i mencabut perkataannya. Kemudian beliau berbalik memuji Abu Hanifah dan menyesal karena tergesa-gesa menghakiminya:

غبطت الرجل بكثرة علمه ووفور عقله وأستغفر الله تعالى لقد كنت في غلط ظاهر

“Aku ghibthah (adalah iri hati dengan kenikmatan atau kehebatan orang lain tanpa ada rasa dengki kepadanya) dengan keluasan ilmu dan kecerdasan lelaki itu (Abu Hanifah). Aku meminta ampun kepada Allah Ta’ala ternyata selama ini aku benar-benar salah (mengenai sosok Abu Hanifah).”

Dari kisah Imam al-Auza’i di atas, maka memberi pelajaran kepada kita, bahwa gambaran dan pemahaman yang salah akan melahirkan kesimpulan yang salah, tentu kemudian akan berujung pada tindakan dan penyikapan yang keliru. Oleh karena itu, kita harus punya gambaran yang utuh dan valid dalam memahami saudara muslim kita. Apalagi di era digital dan media sosial saat ini, dimana informasi tersebar dan mengalir begitu deras tak terbendung. Antara hoaks dan fakta sulit diidentifikasi. Kita hidup di era dimana informasi bisa menjadi bahan bakar fitnah. Terlebih jika berkaitan dengan agama yang sensitif. Sebuah informasi yang belum tentu benar dengan mudahnya memancing emosi umat dan menjadi alat adu domba dan penyebab permusuhan sesama muslim. Bahkan akhir-akhir ini muncul fenomena di luar akal sehat, yakni hoaks dan tidaknya sebuah informasi dinilai berdasarkan kepentingan. Informasi bisa disebut benar jika menguntungkan, sesuai selera, bisa menjadi dasar pembenaran kelompoknya, dan menyudutkan pihak lain.  

Jika telah beredar informasi yang berpotensi menyulut konflik, perpecahan dan permusuhan, maka penyelesaian masalah oleh Imam al-Auza’i dan Imam Abu Hanifah sangat patut dicontoh. Adalah bertemu untuk ber-tabayyun, berdialog, menjalin komunikasi dengan baik, dan silaturrahim. Dengan begitu, perpecahan dapat diredam dan permasalahan cepat terselesaikan. Di samping itu, bagi orang-orang yang tidak tahu menahu akar permasalahan seharusnya tak ikut nimbrung berkomentar dan menyebarkan info yang tak karuan jelasnya.. Kiat terbaik bagi orang yang tak tahu adalah diam, no comment, sehingga permasalahan tidak menjadi ruwet dan tambah ruwet. Imam Ghazali berkata:

لو سكت من لا يدري لقل الخلاف بين الخلق

“Andaikan orang-orang yang tidak berpengetahuan itu diam dan tidak ikut campur, niscaya akan semakin sedikit perselisihan di antara makhluk.”

Sekali lagi, demi ketentraman dan kebahagiaan bersama para umat Islam, sangat diharapkan bagi kita yang kurang begitu tahu akan titik persoalan untuk tidak ikut memperkeruh masalah. Ditambah kita berharap kepada para pakar, ahli, dan tokoh Islam yang berseberangan, semoga dapat berdialog dan komunikasi secara langsung dengan baik, demi menghindari dan meredam perpecahan dan permusuhan di antara umat.

Facebook Comments Box


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Menjawab Tuduhan Bid’ah Berdoa di Akhir dan di Awal tahun

25 June 2025 - 18:24

Esensi Sholawat Nabi

1 October 2024 - 18:53

Tragedi Kelam dan Dampaknya bagi Sejarah Indonesia

30 September 2024 - 18:55

Ma’lumat Bagi Santri dan Alumni PP. MUS Sarang Tentang Tesis KH. Imaduddin & Berita HOAX “Santri PP. MUS Sarang Dipecat berkaitan dengan tesis KH. Imaduddin”

24 September 2024 - 16:44

Maulid Nabi: Tidak Semua Kemutakhiran adalah Bidah

17 September 2024 - 19:27

Trending on Artikel

Discover more from PP. MUS Sarang

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading

batmantoto batmantoto situs togel
toto slot
slot88