Sarang, Kamis malam (14/5/2015) kepengurusan pondok pesantren Ma’hadul ‘Ulum Asy-Syar’iyyah (PP. MUS) mengadakan sidang triwulan ke-3, selain membahas tentang laporan pertanggungjawaban, pada sidang terakhir kepengurusan periode 2014-2015 ini juga diagendakan reformasi kepengurusan.
Ada beberapa hal yang menjadi pembahasan pada sidang kali ini, salah satunya adalah masih adanya sebagian santri yang menunggak pembayaran syahriah pondok, “masak mau memakai fasilitas pondok tapi tidak mau iuran untuk membayar pondok” kata Gus Ahdal salah satu penasihat kepengurusan, lebih lanjut beliau mengatakan bahwa hal ini dapat mengganggu operasional, salah satu solusi yang ditawarkan untuk mengatasi hal ini adalah dengan mengirimkan surat pemberitahuan kepada orang tua mengenai tagihan keuangan anaknya di pondok.
Ust. M. Salim terpilih lagi
Setelah laporan pertanggung jawaban kepengurusan selesai dibaca dan dibahas bersama, tibalah saatnya pemilihan kepengurusan periode tahun depan, sidang reformasi kepengurusan ini dipimpin oleh KH. Zamroji Jasri, ada 3 nama calon ketua yang diajukan tim formatur untuk dipilih oleh peserta sidang, yaitu Ust. M. Salim asal Pati, Ust. M. A. Ubaidillah asal Tuban & USt. Ahmad Syafiq asal Pamotan Rembang. Seperti yang telah diprediksi oleh para pengurus PP. MUS, Ust. M. Salim terpilih lagi sebagai ketua pondok untuk periode yang ketiga dengan perolehan 35 suara dari 68 pemilih atau meraih 51 % suara disusul Ust. Ubaidillah memperoleh 20 suara, Ust. Ahmad Syafiq 12 suara serta 1 suara abstain. (ys)
